1. Tulis Contoh Wacana singkat dengan memperhatikan aspek EYD!
"Itu kita
sesalkan. Seharusnya klarifikasi lebih cepat kan. Kita harapkan sih
dalam waktu tidak lama ada kepastian," kata Syarif di Istana Negara,
Jakarta, Rabu (17/10/2012).
Syarif mengaku prihatin dengan terus turunnya elektabilitas Partai Demokrat berdasarkan
hasil jajak pendapat berbagai lembaga survei. Meski demikian, kata dia,
hasil survei itu menjadi masukan partai untuk perbaikan menjelang
Pemilu 2014 .
"Artinya kita
harus lebih keras lagi bekerja. Kalau tadinya 100 persen, ke depan kalau
bisa 200 persen energi harus lebih banyak kerja," kata Menteri Koperasi
dan UKM itu.
Syarif mengakui
bahwa terjeratnya para kader Demokrat terkait kasus korupsi terjadi
lantaran adanya kesalahan masa lalu. Partai dapat menerima siapapun
untuk bergabung tanpa melakukan proses seleksi yang ketat.
"Ini kan
fenomena kalau partai baru banyak yang tertarik. Dulu itu kan semua pada
melirik Demokrat. Siapa aja yang mau bergabung kita terima. Mungkin
karena sedikit kurang selektif jadi bermasalah," pungkas Syarif.
Seperti
diberitakan,Ketua KPK Abraham Samad menyebut akan ada hal yang
mengejutkan dalam perkara Hambalang. Namun, Abraham tidak secara
spesifik menyebut apa kejutan yang diungkapkan KPK. Dia hanya memberi
sinyal bahwa apa yang ada di pikiran banyak orang soal kasus Hambalang
bakal terjadi.
Ketua
Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum disebut-sebut terlibat dalam
perkara itu. Dalam beberapa kesempatan Anas selalu membantah terlibat
korupsi dalam proyek Hambalang. Bahkan,Anas bersedia digantung bila
nantinya terbukti melakukan korupsi dalam proyek Hambalang meski hanya
satu rupiah.
2. Pilihan kata/diksi!
Pengertian Diksi
Diksi adalah
ketepatan pilihan kata untuk menyatakan sesuatu. Diksi atau pilihan kata
pada dasarnya adalah hasil upaya memilih kata tertentu untuk dipakai
dalam kalimat, alinea, atau wacana. Diksi atau pilihan kata merupakan
satu unsur yang sangat penting, baik dalam dunia karang-mengarang maupun
dalam dunia tutur setiap hari. Beberapa fungsi diksi secara umum adalah
sebagai berikut:
- melambangkan gagasan yang diekspresikan secara verbal,
- membentuk gaya ekspresi gagasan yang tepat (sangat resmi, resmi, tidak resmi) sehingga menyenangkan pendengar atau pembaca,
- menciptakan komunikasi yang baik dan benar,
- menciptakan suasana yang tepat,
- mencegah perbedaan penafsiran,
- mencegah salah pemahaman, dan
- mengefektifkan pencapaian target komunikasi.
Kriteria
- membedakan makna denotasi dan konotasi dengan cermat,
- membedakan secara cermat makna kata yang hampir bersinonim,
- membedakan makna kata secara cermat kata yang mirip ejaannya,
- tidak menafsirkan makna kata secara subjektif berdasarkan pendapat sendiri, jika pemahamannya belum dapat dipastikan, pemakai kata harus menemukan makna yang tepat dalam kamus,
- menggunakan imbuhan asing (jika diperlukan) harus memahami maknanya secara tepat,
- menggunakan kata-kata idiomatik berdasarkan susunan (pasangan) yang benar,
- menggunakan kata umum dan kata khusus secara cermat,
- menggunakan kata yang berubah makna dengan cermat,
- menggunakan dengan cermat kata yang bersinonim, berhomofon, dan berhomografi,
- menggunakan kata abstrak dan kata konkret secara cermat.
Hubungan
Kata benda
Kata kerja :
kelas kata yang menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau
pengertian dinamis lainnya. Jenis kata ini biasanya menjadi predikat
dalam suatu frasa atau kalimat. Berdasarkan objeknya, kata kerja dapat
dibagi menjadi dua: kata kerja transitif yang membutuhkan pelengkap atau
objek seperti memukul (bola), serta kata kerja intransitif yang tidak
membutuhkan pelengkap seperti lari.
Infleksi :
perubahan bentuk kata (dalam bahasa fleksi) yang menunjukkan berbagai
hubungan gramatikal (seperti deklinasi nomina, pronomina, adjective, dan
konjugasi verbal.
http://meirianie.wordpress.com/2011/04/07/diksi-atau-pilihan-kata/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar